tutorial membuat animasi dengan paint dan movie maker

Halo friend kali ini saya kasi bocoran salah satu teknik membuat animasi dengan paint dan movie maker...just check it out!




Uploaded with ImageShack.us

royartshow dan Prisma picture animation mengucapkan dirgahayu RI ke 65

Walaupun masih sendiri tapi saya mencoba membuat sebuah production house untuk film animasi. Sebelumnya nama production house nya adalah royimagination tapi ternyata terlalu banyak yang namanya sama dengan nama saya (roy). Saat saya pergi lomba animasi di RRI ketua panitia lombanya bernama roy, kemudian saat perjalanan di jakarta ada sopir yang bernama roy. parahnya lagi saat jalan-jalan ke pasar tanah abang saya bertemu pedagang yang juga namanya sama dengan saya. Lalu saya putuskan untuk menggganti nama production house saya menjadi PRISMA PICTURE ANIMATION.

moon vs earth

coming soon!!!!
animasi terbaru
animasi ini dibuat di macromedia flash 8

PEKAN KREATIF RRI 2010


26 Juli lalu saya mengikuti lomba animasi yang diadakan oleh RRI (Radio republik Indonesia). Dalam kurun waktu kurang dari 10 hari saya beerusaha membuat sebuah fil animasi dengan software seadanya. Saya menggunakan software microsoft paint, movie maker, photoshop dan juga macromedia flash 8. Durasi maksimal yang diperbolehkan adalah 15 menit. Bagi saya yang masih amatir membuat animasi dengan durasi sekian cukup sulit. pada waktu yang telah ditentukan (26 Juli ) saya berhasil membuat anaimasi berduarasi 6,35 menit.
Saya pun tidak berharap banyak menjadi seorang juara dalam kompetisi ini karena ini adlah pertama kalinya saya mengikuti lomba animasi.

Setelah beberapa minggu berselang pengumpulan CD film animasi di RRI Singaraja, tiba-tiba saya ditelfon oleh pegawai RRI kalau animasi saya lolos seleksi di RRI Jakarta. Dan sore itu juga saya dan beberapa peserta lomba pekan kreatif lain yang lolos berangkat ke Jakarta.

Kejutan lagi saya dapatkan saat panitia mengumumkan kalau animasi saya masuk tiga besar dan sebagai juara II.

Terlepas dari rasa syukur saya karena sudah bisa menjadi juara II, saya akui animasi saya belum maksimal, saya yakin masih banyak hal yang harus saya improve, dan tentunya saya juga yakin di luar sana banyak anak-anak Indonesia lain yang jauh lebih hebat dari saya namun karena tidak tahu informasi tentang lomba ini atau mungkin karena waktu yang terlalu singkat mereka tidak ikut ajang ini.

Saya juga mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya pada RRI singaraja maupu Pusat karena telah mengadakan lomba animasi ini. Dengan adanya ajang ini saya dapat menyalurkan ide saya dalam membuat animsi sekaligus sebagai ajang latihan dan meningkatkan skill saya.

Saya pun tak lupa mengucapkan terimaksih kepada semua pihak yang telah mendukung kelancaran saya dalam memproduksi animasi ini terutama kepada
-GEDE PUTRAWAN atas infonya tentang lomba animasi
-SARYANA karena tanpa pinjaman laptopnya saya tidak dapat melanjutkan animasi saya (saat pengerjaan laptop saya sempat bermasalah maklum laptop tua),
-Pimpinan SEC MADE DARMAYASA karena telah memberikan izin libur gak ngajar les untuk ke Jakarta
-My best friends KADEK SUSILA dan KETUT DARMAWAN atas full dukungan dan doanya
-semua keluarga saya yang telah mendukung saya



INI BUKAN AKHIR TAPI AWAL BAGI SAYA UNTUK MENJADI SEORANG ANIMATOR!




Dan ini dia animasi yang saya kirim

Sebuah Mimpi

Saat ini kita dibanjiri oleh produk-produk dari luar negeri terutama jepang dan Amerika serikat. dari komik sampai film animasi semuanya dari dua negara ini. Dapat kita lihat di Tv semua film animasi yang digemari oleh anak-anak Indonesia khususnya Bali semuanya produk luar negeri. lalu bagaimana dengan kita? Mungkinkah kita bisa membuat film animasi lokal yang kualitasnya setara dengan film luar negeri? Mungkin untuk mewujudkan kenginan ini seperti sebuah mimpi. Tapi bukankah banyak hal di dunia ini yang diawali dengan sebuah mimpi kemuadian menjadi kenyataan. saya sendiri optimis bisa mewujudkan impian ini. Bali terkenal sebagai gudangnya para seniman. mereka bisa melukis dengan baik. jika sumber daya manusia ini bisa dimanfaatkan dengan baik tentunya dengan mengawinkan seni ini dengan technology modern (komputer animasi) tentunya Film animasi lokal bukan hanya sekedar impian...!